Bus trans Jogja ? Hm...

Liburan kemaren sempat jalan2 ke Jogja.. Lumayanlah merefleksikan jiwa dan raga, keluar dari rutinitas yang ada. Ternyata di Jogja udah ada bus trans loh! Walaupun belum beroperasi (rencananya akan uji coba sekitar bulan Januari ini), tapi sudah terlihat persiapan sudah cukup matang dengan telah berdirinya beberapa shelter yang sudah siap pakai di sepanjang jalan yg kami lalui. Walaupun tidak sebesar terminal dan busway seperti di Jakarta, saya pikir cukup nyamanlah.

Sedikit kaget saja, di kota yang kecil dan nyaman ini punya bus trans. Bukan maksud mengecilkan, tapi sesuatu yang patut sedikit didiskusikan, apakah memang bus trans jogja sudah perlu diterapkan?

Di satu sisi, aku setuju dengan ide pemda Jogja (termasuk sang sultan) yang punya ide ini dan berusaha untuk direalisasikan, melihat memang transportasi di Jogja sendiri sangat tidak 'hidup'. Ada sih bis (jenis minibus seperti metro mini di jakarta) yang melayani beberapa trayek, tapi itupun sangat minim dan jam operasi juga terbatas hanya sampai sekitar jam 6 sore. Selainnya penduduk jogja harus memanfaatkan transportasi pribadi. Becak dan andong juga merupakan salah satu transport yang sangat diandalkan penduduk sekitar.
Sehingga dengan hadirnya bus trans ini, masyarakat yang dulu tempat tinggalny tidak dilewati trayek2 bus dan tidak memiliki kendaraan pribadi sebelumnya bisa sedikit bernafas lega.

Tapi ada beberapa point yang buat aku tidak setuju dengan bust trans jogja. Menurutku, tingkat kemacetan jogja masih dalam taraf yang wajar..dalam artian masih jauh jika dibandingkan dengan kota Bandung, Jakarta, Bogor. Kalaupun ada jalan2 yang mengalami kemacetan, hanya di beberapa titik2 tertentu saja. Kalo dipikir2 mungkin lebih baik benahi sistem tranportasi yg ada..menambah beberapa trayek yang dianggap memang sangat dibutuhkan transportasi umum. Jogja juga terkenal dengan transportasi istimewanya yakni becak dan andongnya yang mungkin bisa saja 'mati' dengan dibuatnya bus trans ini.
APalagi orang2 yang selama ini cari nafkah jadi supir bis...harus mundur perlahan dan kalah bersaing dengan driver khusus bus trans.


Jadi sebenarnya, banyak hal yang harus dipertimbangkan dari segala sesuatu yang baru dalam kehidupan bermasyarakat. Kita doakan saja semuanya berjalan lancar, dan para pejabat disana bisa dengan bijak mengatur semuanya itu.